Surakarta – Jum’at (27/09/24) SMPI Al Abidin Surakarta mendatangkan Polresta Surakarta untuk mengisi seminar Edukasi Bullying Pidana dan Etika Berkendara. Seminar ini diadakan agar siswa siswi SMPI Al Abidin Surakarta memahami cara berkendara yang baik dan bentuk bentuk bullying.

Siswa siswi melakukan Sholat Dhuha dan dzikir pagi rutin, seminar dimulai setelah Sholat Dhuha sekitar pukul 08.00 WIB di lapangan tengah. Seminar dibuka dengan penjelasan mengenai bullying, seperti bullying fisik, mental, verbal, dan bagaimana bullying mempengaruhi korban. Contohnya, korban menjadi tidak percaya diri, mengurung diri, dan takut bersosialisasi, dijelaskan pula cara mengatasinya.

Kemudian, dilanjutkan dengan etika berkendara di lalu lintas, seperti cara berkendara yang baik dan barang yang harus dipakai atau diperlukan. Kita harus menaati lalu lintas dan tidak menyalip tiba tiba, wajib membawa SIM, dan memakai helm.

Tidak hanya itu, dalam seminar ini dijelaskan juga bahwa anak di bawah umur tidak boleh mengendarai motor. Jika melanggar, dapat dikenakan denda sesuai dengan peraturan yang berlaku. Kemudian, di akhir seminar beberapa siswa maju untuk mempraktekkan cara memakai helm yang benar.

“Bagus untuk pembelajaran apalagi buat pelajar yang masih kurang peduli atau kurang mengerti tentang lingkungan dan juga berlalu lintas. Kalau kurang mengerti dengan lingkungannya sendiri bagaimana, bisa terjadi sesuatu yang kurang baik, dan bisa juga seperti bullying. Mengajarkan para pelajar untuk mematuhi lalu lintas dan tidak asal berkendara apalagi belum mempunyai SIM,” ujar Adel, salah satu siswi SMPI Al Abidin Surakarta.